Teller Bank Syariah Indonesia (BSI) melayani nasabah di Kantor Cabang BSI, di Jakarta Selatan, Senin (1/2/2021). Perubahan status Bank Syariah Indonesia (BSI) menjadi bank BUMN (Badan Usaha Milik Negara) kian menuju kenyataan.
Daftar Isi
Bina Sarana Informatika adalah sebuah perguruan tinggi swasta yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. Pada tanggal 3 Maret 1988 didirikan Lembaga Pendidikan Komputer Bina Sarana Informatika (LPK BSI) di Depok.
Industri perbankan di Indonesia mencatat sejarah baru dengan hadirnya PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) yang secara resmi lahir pada 1 Februari 2021 atau 19 Jumadil Akhir 1442 H. Presiden Joko Widodo secara langsung meresmikan bank syariah terbesar di Indonesia tersebut di Istana Negara.
PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau Bank BSI adalah salah satu bank dengan nasabah cukup banyak. Sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, BSI sering menjadi tujuan transfer.
Gaji pegawai Bank Syariah Indonesia berkisar antara Rp1.800.000 hingga Rp28.000.000.
Dari banyaknya perusahaan BUMN, terdapat empat perusahaan yang bergerak dibidang perbankan. Adapun perusahaan tersebut yakni PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN).
Dalam kaitan tersebut, BSI dibentuk dengan tujuan untuk memperkuat dan mengembangkan ekosistem ekonomi syariah dan industri halal nasional bersama-sama dengan institusi syariah lain, baik korporasi, perbankan, ritel, UMKM, koperasi bahkan organisasi kemasyarakatan.
Nah, berbicara proses berdirinya BSI sejak lahir hingga kini, tentu tak bisa dilepaskan dari sosok Herman Pratikto, pemilik Yayasan Bina Sarana Informatika, pengelola kampus BSI. Namun kelahiran BSI tak hanya dibidani oleh Herman. Ia juga menggandeng 4 sahabatnya di masa kuliah saat mendirikan BSI.
Secara keseluruhan Universitas BSI menempati peringkat 212 dari 2.136 Perguruan Tinggi Akademik yang di dalamnya terdapat ribuan Sekolah Tinggi, Institut dan Universitas baik negeri maupun swasta di Indonesia.
BSI terakreditasi BAN PT dengan kurikulum yang up to date (selalu disempurnakan dengan perkembangan teknologi). Biaya kuliah tidak mahal. Tidak sampai Rp 200.000,- per Bulan. Bekerjasama dengan Bank Nasional.
Nah, Jusuf Hamka sendiri merupakan pimpinan dari CMNP. Sebagai informasi, Bank Jateng UUS atau yang juga dikenal dengan Bank Jateng Syariah merupakan unit bisnis yang dibentuk oleh Bank Jateng guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan produk dan jasa perbankan berbasis syariah.
BSI merupakan hasil penggabungan dari PT BRI Syariah Tbk (BRIS), PT Bank Syariah Mandiri (BSM), dan PT BNI Syariah (BNIS).
Sepanjang pemahaman kami, tujuan merger tersebut adalah untuk memberikan penguatan kinerja perbankan syariah nasional dan ke depan, Indonesia berkeinginan untuk menjadi pusat ekonomi dan keuangan syariah dunia. Untuk menuju ke arah tersebut, diperlukan keberadaan bank syariah yang memiliki skala aset yang besar.
Dalam sistem bank syariah, lembaga keuangan menyalurkan pihak ketiga milik nasabah untuk dikelola berdasarkan akad-akad yang diperbolehkan dalam syariah Islam. Hal ini berbeda dengan lembaga keuangan konvensional yang menambahkan bunga sehingga tergolong riba.
Penggabungan Bank Syariah BUMN Menjadi Bank Syariah Indonesia (BSI) Bank Syariah Indonesia sudah resmi beroperasi di Indonesia sejak tanggal 1 Februari 2021. Bank ini merupakan gabungan dari tiga bank syariah milik BUMN yaitu Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah, dan BRI Syariah.
“Jadi tanggal 1 Februari 2021 secara otomatis semua cabang BSM berubah menjadi cabang BSI tanpa perlu adanya rollout dengan otomatis 7 juta rekening nasabah eks BSM itu secara otomatis berubah menjadi rekening cabang ataupun nasabah BSI,” katanya dalam konferensi pers, Jumat (30/7/2021).
Perbedaan dari bank swasta adalah dari segi kepemilikannya yaitu dimiliki oleh pemerintah baik pusat (BUMN) ataupun daerah (BUMD). Bank umum pemerintah adalah bank yang pengumpulan dananya berasal dari simpanan baik berupa giro maupun deposito.