Rata-rata gaji bulanan dari PT Pindad (Persero) berkisar dari kira-kira Rp10.000.000 per bulan untuk Staf Teknik Elektro hingga Rp12.000.905 per bulan untuk PT. Info gaji berasal dari 164 poin data yang dikumpulkan langsung dari karyawan, pengguna, dan lowongan di Indeed dalam kurun 36 bulan terakhir.
Daftar Isi
PT Pindad, sebagai industri pertahanan, mempunyai visi menjadi produsen alat pertahanan terkemuka di Asia melalui upaya inovasi produk dan kemitraan strategis.
Pemegang saham utama dan pengendali PT Pindad (Persero) adalah Negara Republik Indonesia yang memiliki 100% saham perseroan. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang BUMN, Menteri BUMN bertindak selaku (RUPS) dalam seluruh saham Perseroan dimiliki oleh Negara Republik Indonesia.
Harganya Rp 35 juta
Direktur Komersial PT Pindad saat itu, Widjajanto mengungkapkan, pistol G2 Premium harganya sekitar Rp 35 juta. Harga tersebut telah termasuk pajak. Untuk senjata jenis pistol G2 Premium, ia mengatakan bahwa senjata jenis ini khusus diperuntukkan bagi atlet menembak.
PT Pindad adalah anak usaha Len Industri yang bergerak di bidang produksi peralatan pertahanan. Perusahaan ini memiliki dua pabrik, yakni di Bandung (tempat produksi senjata, kendaraan khusus, dan mesin industrial) dan di Turen (tempat produksi munisi dan bahan peledak komersial).
Sekitar tahun 1962, nama Pabal AD diubah menjadi Perindustrian TNI Angkatan Darat (Pindad).
PT Pindad sebagai perseroan terbatas milik negara dibentuk pada tahun 1983.
PT Pindad sebagai perseroan terbatas milik negara dibentuk pada tahun 1983.
Tugas pokok Pindad adalah menyediakan dan memproduksi produk-produk kebutuhan Dephankam seperti munisi ringan, munisi berat, dan peralatan militer lain untuk menghilangkan ketergantungan terhadap pihak lain.
Tentang Perusahaan
Mampu menyediakan kebutuhan Alat Utama Sistem Persenjataan secara mandiri, untuk mendukung penyelenggaraan pertahanan dan keamanan Negara Republik Indonesia. Meningkatkan potensi perusahaan untuk mendapatkan peluang usaha yang menjamin masa depan perusahaan melalui sinergi internal dan eksternal.
Salah satu yang dilakukan Daendels yakni mendirikan pabrik konstruksi persenjataan di Surabaya pada tahun 1808. Pabrik ini merupakan cikal bakal berdirinya PT Pindad yang saat ini menjadi industri produk militer di Indonesia.
Dalam Peraturan Kapolri, warga sipil boleh memiliki senjata api untuk alat pertahanan diri.
Liputan6.com, Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia melakukan impor barang dari Israel. Pada 2020 misalnya, Indonesia melakukan impor senjata dari Israel senilai USD1,32 juta atau setara Rp 18,61 miliar.
JAKARTA – Indonesia adalah salah satu negara produsen senjata yang diakui dunia. Ini dibuktikan dengan banyaknya senjata buatan Indonesia yang diminati banyak negara-negara lain.
Kemungkinan senjata api pertama kali ditemukan di China, lebih dari 1.000 tahun yang lalu. Pada awalnya bubuk hitam tersebut digunakan untuk kembang api atau mercon, namun kemudian dimanfaatkan untuk senjata api. Meriam serta granat merupakan salah satu senjata paling awal yang menggunakan bubuk mesiu.